Kau pandang kanan, tapi jeling ke kiri,
kau jalan ke hadapan, tapi melihat ke belakang,
kau tutup telinga, tapi mata dibiar terbuka,
kau kata kau benci, tapi mulut tidak berhenti mengucap cinta,
apa susah untuk kata kannya, gagal dilaksana,
oh, aku lupa satu perkara,
ego dalam diri kau sebesar kuman,
dan ia membesar, hari demi hari.
No comments:
Post a Comment